Tintabicara.com - Inspektur Inspektorat Kota Lubuklinggau Resta Irwan Putra memang dapat melakukan pendampingan dan pengawasan, namun tidak dapat memberikan komentar terhadap pembangunan Proyek Peningkatan Inclinator di Wisata Bukit Sulap yang di anggap gagal. Sabtu, 02/08/2025.
Dalam menunaikan tugasnya, kritik soal Inclinator (kereta miring) sudah lama terdengar paling tajam tampaknya terjadi pemborosan Anggaran Daerah dengan tidak adanya azaz manfaat. Justru Institusi Inspektorat Kota Lubuklinggau terkesan menutupi kebobrokan dari pembiayaan peningkatan Inclinator pada Dinas PUPR Kota Lubuklinggau dengan alokasi dana sebesar Rp.6 Miliar tahun 2023.
Akibatnya, sorotan sinis pada lembaga pengawasan ini berpandangan bahwa Inspektorat "mandul". Karena tidak memberikan komentar atas pertanyaan yang diajukan wartawan terkait pengeluaran dana untuk pembiayaan Inclinator (kereta miring).
Sebagai mana hasil pantauan dilapangan menunjukkan faktanya kereta miring yang sudah diperbaiki tak kunjung beroperasi, bahkan terlihat sejumlah sarana dan prasarana yang diperbaiki tahun itu sudah mengalami kerusakan dengan waktu yang dini.
Sementara Kepala Dinas PUPR Kota Lubuklinggau terkesan menghindar saat dimintai tanggapan soal biaya perbaikan inclinator.
"Terkait persoalan tersebut silahkan temui pak Pahni selaku Kabid BM di PUPR Kota Lubuklinggau," pesannya.
(Nopran W)